Tari Saman – merupakan tarian adat Indonesia yang berasal
dari Provinsi Aceh. Tarian ini bukan hanya mengandalkan gerakan tangan dan
tubuh saja, tapi juga dibutuhkan kekompakan para penarinya. Irama paduan suara dengan
hamonisasi lagu yang khas membuat gerakan tari Saman semakin enak dilihat, tidak heran jika tarian ini terkenal
hingga ke seluruh dunia. Buktinya, banyak mahasiswa dari luar negeri yang
sengaja datang ke Aceh hanya untuk belajar tari Saman.
Karena dilakukan secara beramai-ramai, maka setiap penari
harus fokus pada setiap gerakan tari Saman yang dilakukan dan melakukan
komunikasi yang baik dengan penari lainnya agar tidak terjadi kesalahan.
Umumnya, tarian ini dibawakan oleh 10 orang dimana 8 orang sebagai penari dan 2
orang sebagai pemberi aba-aba. Selain kekompakan, gerakan tari Saman juga
mengandalkan hentakan tangan pada tangan, paha dan dada.
Gerakan Tari Saman yang Luar Biasa
Sejarah Tari Saman
Seni tari Saman berasal dari Suku Gayo di Aceh. Awalnya, tarian
ini merupakan bentuk permainan yang disebut Pok Ane. Pada abad ke 14, seorang
ulama besar yang bernama Syekh Saman mengembangkan permainan tersebut yang
dipadukan dengan kultural Islam menjadi sebuah tarian khas Aceh sehingga
dikenal banyak orang. Nyanyian yang dibawakan pada tari Saman merupakan wujud
pujian terhadap Allah.SWT.
Selain itu, masuknya budaya Islam juga ikut merubah beberapa
gerakan tari Saman seperti posisi duduk dan tepukan bahu. Sebelumnya pada masa
Kesultanan Aceh, tari Saman hanya dibawakan untuk memperingati Maulid Nabi di
masjid-masjid ataupun surau yang ada di daerah Gayo. Seiring bertambahnya
waktu, tarian ini juga dibawakan untuk berbagai acara seperti ulang tahun,
pernikahan, acara adat dan lainnya.
Sejak diresmikan sebagai Warisan Budaya Tak Benda dari
Indonesia oleh UNESCO pada 24 November 2011 di Bali, tari Saman semakin
terkenal hingga ke berbagai penjuru di dunia. Dalam bahasa Inggris, tarian ini
dikenal dengan sebutan “Dance of Thousand Hand” karena menggunakan banyak
tangan di dalam gerakannya.
Deskripsi Tari Saman
Sebelumnya tarian ini dibawakan oleh 10 orang yang terdiri
dari 8 orang sebagai penari dan 2 orang sebagai instruktur aba-aba. Namun,
sekarang ini tari Saman bisa dilakukan lebih dari 10 orang supaya lebih semarak
dan terlihat lebih menarik. Selain itu, dulu hanya pria yang boleh melakukan
tarian ini, tapi sekarang para wanita diperbolehkan untuk melakukan tari Saman.
Supaya gerakan yang dilakukan lebih teratur, biasanya tari Saman dipimpin oleh 2 syekh yang mengatur irama gerakan dan menyanyikan lagu
atau syair untuk mengiringi tarian. Para penari pun diminta untuk bisa fokus
terhadap irama nyanyian yang nantinya disesuaikan dengan kecepatan tarian.
Terdapat 5 aturan yang harus diikuti ketika menyanyikan lagu
tari Saman yaitu :
- Auman atau rengum yang dimulai oleh pemandu
- Dering berupa regnum yang langsung diikuti oleh seluruh penari
- Redet atau lagu singkat yang menggunakan nada pendek yang dinyayikan oleh penari bagian tengah
- Syekh menyanyikan lagu dengan nada yang panjang dan tinggi sebagai tanda untuk merubah gerakan
- Saur yang dinyanyikan oleh semua penari setela dinyanyikan oleh salah seorang penari solo.
Kostum Tari Saman
Selain gerakan dan nyanyiannya, tari Saman juga menggunakan
kostum yang unik. Kostum tari Saman terbagi menjadi 3 bagian yaitu :
Kepala : bagian dasar kain hitam yang dibentuk empat
persegi. Dua seginya disulam menggunakan benang menjadi seperti baju atau
sunting kepies.
Badan : baju bagian dasar berwarna hitam yang disulam
menggunakan benang putih, merah dan hijau. Sedangkan bagian pinggang disulam
menggunakan kedawek dan kekait (baju tangan pendek), celana dan sarung.
Tangan : menggunakan saput tangan dan topeng gelang biasanya
berwarna kuning atau emas.
Kostum tari Saman memang terdiri dari banyak warna, setiap
warnanya memiliki arti kekompakan, kebijaksanaan, keberanian dan keharmonisan.
Penari Saman dibagi menjadi dua bagian dan setiap bagian menggunakan warna
kostum yang berbeda.
Keindahan gerakan tari Saman ini ternyata juga dikagumi oleh
para dancer modern dari berbagai Negara loh. Bahkan, tidak sedikit tari modern
yang menggunakan beberapa gerakan tari Saman sebagai kombinasi di dalam tariannya loh. Informasi
tambahan, ternyata tari Saman juga menjadi juara di beberapa Negara dalam ajang
pentas tari international.